Kamis, 28 Maret 2013

Pemuaian Volume pada Balon


LANDASAN TEORI
Pemuaian panas adalah perubahan suatu benda yang bisa menjadi bertambah panjang, lebar, luas, atau berubah volumenya karena terkena panas (kalor). Pemuaian tiap-tiap benda akan berbeda, tergantung pada suhu di sekitar dan koefisien muai atau daya muai dari benda tersebut
Pada percobaan yang kami lakukan termasuk ke dalam pemuaian volume yaitu Pemuaian volume
adalah pertambahan ukuran volume suatu benda karena menerima kalor. Pemuaian volume terjadi benda yang mempunyai ukuran panjang, lebar dan tebal. Contoh benda yang mempunyai pemuaian volume adalah kubus, air dan udara. Volume merupakan bentuk lain dari panjang dalam 3 dimensi karena itu untuk menentukan koefisien muai volume sama dengan 3 kali koefisien muai panjang. Sebagaimana yang telah dijelskan diatas bahwa khusus gas koefisien muai volumenya sama dengan 1/273. Persamaan yang digunakan untuk menentukan pertambahan volume dan volume akhir suatu benda tidak jauh beda pada perumusan sebelum. Hanya saja beda pada lambangnya saja.
ALAT DAN BAHAN
1.     Balon
2.     Botol kaca
3.     Lilin
4.     Korek api
5.     Lap kain
LANGKAH – LANGKAH PERCOBAAN
1.     Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan
2.     Nyalakan lilin dengan korek api
3.     Masukkan mulut balon ke mulut botol
4.     Panaskan pantat botol dalam beberapa saat hingga balon berhasil menggembung berisikan udara
HASIL PERCOBAAN
Apa yang telah kita lakukan dengan percobaan ini adalah membutikkan bahwa balon mengalami pemuaian. Dimana balon tersebut mengalami pertambahan volume yang dimana tadinya balon tidak memiliki udara sedikit pun lalu menjadi memiliki udara akibat botol dipanaskan. Udara dapat sampai ke balon karena botol yang tadinya dipanaskan memiliki udara panas lalu merambat ke balon yang mengakibatkan balon dapat memiliki udara.
KESIMPULAN
Jadi hasil dari percobaan kami merupakan salah satu contoh pemuaian volume. Dimana Pemuaian volume adalah pertambahan ukuran volume suatu benda karena menerima kalor. Pemuaian volume terjadi benda yang mempunyai ukuran panjang, lebar dan tebal.

Jumat, 22 Maret 2013

Prinsip Charity


Prinsip adalah suatu pernyataan fundamental atau kebenaran umum maupun individual yang dijadikan oleh seseorang/ kelompok sebagai sebuah pedoman untuk berpikir atau bertindak.
Sebuah prinsip merupakan roh dari sebuah perkembangan ataupun perubahan, dan merupakan akumulasi dari pengalaman ataupun pemaknaan oleh sebuah obyek atau subyek tertentu.
Charity adalah Ide untuk lebih mensejahterakan masyarakat dapat dilakukan dengan prinsip amal atau derma (charity). Tanggung jawab sosial perusahaan sesuai dengan prinsip ini dapat diwujudkan dengan partisipasi perusahaan dalam peristiwa-peristiwa kemasyarakatan, dalam bentuk sumbangan amal.

Prinsip Cahrity adalah suatu ide atau gagasan yang lebih condong ke pernyataan fundamental atau kebenaran yang lebih mensejahterakan masyarakat yang dapat dilakukan dengan prinsip amal atau derma. 

EXPLANATION IS ...


1)    Purpose (Tujuan )
To explain the processes involved in the formation or workings of natural or sociocultural phenomena.
(Menerangkan proses-proses yang terjadi dalam pembentukan atau kegiatan yang terkait dengan fenomena alam, atau sosial-budaya)
Atau dengan bahasa sederhana, teks “Explanation” adalah teks yang menjelaskan mengapa dan bagaimana sesuatu itu terjadi.
2)   Generic Structure (Struktur Umum)
  • General statement (Penjelasan umum)
  • Explanation  (Penjelasan proses tentang mengapa dan bagaimana sesuatu terjadi)
  • Closing (Penutup)
3)   Linguistic Features (Ciri-ciri Kebahasaan)
Menggunakan:
  • Action verbs (kata kerja tindakan)
  • Simple present tense
  • Passive voice
  • Conjunctions of time dan cause
  • noun phrase, misalnya the large cloud
  • Abstract nouns, misalnya the temperature
  • Adverbs (kata keterangan: cara, waktu, atau tempat)
4)   Example
Making Paper from Woodchips
General statement (Pernyataan umum)Woodchipping is a process used to obtain pulp and paperproducts from forest trees.
Sequenced explanation (Penjelasan proses)The wood chipping process begins when the trees are cut down in a selected area of the forest called a coupe.  Next the tops and branches of the trees are cut out and then the logs are taken to the mill. At the mill the bark of the logs is removed and the logs  are taken to a chipper which cuts them into small pieces called woodchips. The woodchips are then screened to remove dirt and other impurities. At this stage they are either exported in this form or changed into pulp by chemicals and heat. The pulp is then bleached and the water content is removed.Finally the pulp is rolled out to make paper.
Closing(Penutup)Considering the complexity of making paper, let’s appreciate any paper on our hands. Use it more effectively.

ARGUMENT IS...


Argumentasi adalah salah satu jenis pengembangan paragraf dalam penulisan yang ditulis dengan tujuan untuk meyakinkan atau membujuk[rujukan?] pembaca. Dalam penulisan argumentasi isi dapat berupa penjelasan, pembuktian, alasan, maupun ulasan obyektif dimana disertakan contoh, analogi, dan sebab akibat.
Tujuannya adalah agar pembaca yakin bahwa ide, gagasan, atau pendapat tersebut adalah benar dan terbukti.
Dilihat dari struktur informasinya, dalam paragraf argumentasi akan ditemukan:
  • Pendahuluan, bertujuan untuk menarik perhatian pembaca, memusatkan perhatian pembaca kepada argumen yang akan disampaikan, atau menunjukkan dasar-dasar mengapa argumentasi dikemukakan.
  • Tubuh argumen, bertujuan untuk membuktikan kebenaran yang akan disampaikan dalam paragraf argumentasi sehingga kesimpulan yang akan dicapai juga benar. Kebenaran yang disampaikan dalam tubuh argument harus dianalisis, disusun, dan dikemukakan dengan mengadakan observasi, eksperimen, penyusun fakta, dan jalan pikiran yang logis.
  • Kesimpulan atau ringkasan, bertujuan untuk membuktikan kepada pembaca bahwa kebenaran yang ingin disampaikan melalui proses penalaran memang dapat diterima sebagai sesuatu yang logis.

Berikut ini adalah contoh dari paragraf argumentasi:

Pendidikan gratis hanya janji yang bergema luas saat kampanye dan pemilihan pimpinan daerah maupun pusat. Saat pemilihan usai akan lain ceritanya. Anak-anak miskin di kota, desa, dan pedalaman tetap mengalami kesulitan untuk mengakses pendidikan yang layak. Di perkotaan sekolah berlomba-lomba meningkatkan sarana dan prasaran dengan jalan menaikkan pungutan dengan dalil sumbangan pendidikan, uang gedung, dan lain-lain karena biasanya masyarakat perkotaan lebih memilih sekolah yang mempunyai sarana pendidikan yang baik sehingga mereka tidak akan segan untuk membayar mahal demi memberikan pendidikan yang terbaik bagi anak-anak mereka. Sebaliknya di pinggiran kota, pedesaan, dan pedalaman, sekolah tidak bisa mengenakan pungutan kepada orang tua siswa karena tidak ada lagi yang bisa dipungut dari masyarakat. Para siswa harus puas dengan kondisi fasilitas pendidikan yang jauh dari kata layak.



Rabu, 20 Februari 2013

Apa yang ingin dipelajari dalam KPST ?

1. Mengetahui bagaimana ilmu pengetahuan dan teknologi terbentuk  dan berkembang dalam peradaban manusia.

2. Mengetahui Prinsip, metodologi dan pendekatan yang digunakan dalam pengembangan sains dan teknologi.

3. Mengetahui Konsep teknologi dan perkembangannya. Masalah etika dan teknologi.

4. Mengetahui bagaimana cara berfikir kritis: Aspek filosofi, logika induktif dan deduktif, penyusunan
argumen.

5. Mahasiswa memahami aspek dasar yang melandasi perkembangan sains dan teknologi. 

Konsep Pengetahuan Sains dan Teknologi



KONSEP PENGEMBANGAN SAINS DAN TEKNOLOGI

Sains merupakan ilmu yang mempelajari alam semesta beserta seluruh isinya. Seseorang yang ahli di bidang sains dikenal dengan sebutan saintis.
Sedangkan Teknologi adalah suatu sarana yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia.
Teknologi merupakan penerapan sains yang dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Sains dan teknologi lahir dari hasil pemikiran manusia. Kehidupan manusia tidak dapat lepas dari sains dan teknologi. Tahukah kalian bagaimana hubungan antara sains, teknologi, dan masyarakat ?
Hubungan antara sains, teknologi, dan masyarakat sangat erat dan bahkan tidak dapat dipisahkan. Teknologi dan hasil penemuan di bidang sains menjadi tidak berarti jika tidak dapat di terapkan dalam kehidupan masyarakat. Untuk itu, hasil penelitian sains dan teknologi harus di sebarluaskan kepada masyarakat. Dengan cara seperti ini, diharapkan suatu penelitian dapat cepat diketahui sekaligus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Berikut contoh keterkaitan antara sains, teknologi, dan masyarakat:

1.    Sains Bersifat Pasti
Sains dikatakan ilmu pasti jika hasil suatu penelitian selalu sama walaupun dilakukan pada tempat yang bebeda. Namun, syarat objek dan metode yang digunakan sama. Contoh: Reaksi fotosintesis selalu sama walaupun terjadi pada tumbuhan yang hidup di tempat yang berbeda, misalnya dataran tinggi dan dataran rendah.

2.     Sains Bersifat NisbiSains terkadang bersifat nisbi. Hal ini terjadi ketika suatu konsep hasil penelitian terbantahkan dengan adanya konsep baru yang didukung dengan bukti-bukti dan penelitian yang lebih dapat dipertanggungjawabkan. Contoh: Dahulu makhluk hidup hanya dibagi menjadi dua golongan, yaitu hewan dan tumbuhan. Ketika itu, jamur masuk dalam golongan tumbuhan. Seiring dengan perkembangan dan kemajuan sains, penggolongan makhluk hidup pun bergeser. Adanya penemuan baru itu, suatu golongan mungkin masuk ke golongan lainnya, atau menjadi golongan tersendiri. Sebagai contoh, munculnya penggolongan atau klasifikasi baru menurut Whittaker. Menurut Whittaker, makhluk hidup digolongkan menjadi lima, yaitu monera, protista, jamur, tumbuhan, dan hewan. Dari contoh itu jelas bahwa jamur yang semula masuk golongan tumbuhan, akhirnya menjadi golongan tersendiri.

  3.  Sains Bersifat Terbatas
S    Sampai detik ini sudah banyak sekali hasil teman-teman baru dibidang sains dan teknologi. Namun demikian, hingga saat ini pula masih banyak permasalahan yang belum dapat diatasi dengan sains. Contoh: Manusia selalu ingin tampak awet muda. Berbagai usaha dilakukan untuk tetap tampil segar dan menarik. Namun, sains belum mampu menemukan gen yang dapat mencegah penuaan secara dini. Hanya sebatas cara merawat kuliat supaya tetap segar sehingga tampak awet muda.



Kemajuan teknologi adalah sesuatu yang tidak bisa kita hindari dalam kehidupan ini, karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuanm ilmu pengetahuan. Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia. Memberikan banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam melakukan aktifitas manusia. Khusus dalam bidang teknologi masyarakat sudah menikmati banyak manfaat yang dibawa oleh inovasi-inovasi yang telah dihasilkan dalam dekade terakhir ini. Namun demikian, walaupun pada awalnya diciptakan untuk menghasilkan manfaat positif, di sisi lain juga juga memungkinkan digunakan untuk hal negatif. Karena itu pada makalah ini kami membuat dampak-dampak positif dan negatif dari kemajuan teknologi dalam kehidupan manusia Dari beberapa pengertian di atas nampak bahwa kehidupan manusia tidak terlepas dari adanya teknologi. Artinya, bahwa teknologi merupakan keseluruhan cara yang secara rasional mengarah pada ciri efisiensi dalam setiap kegiatan manusia.  Perkembangan teknologi terjadi bila seseorang menggunakan alat dan akalnya untuk menyelesaikan setiap masalah yang dihadapinya. Sebagai contoh dapat dikemukakan pendapat pakar teknologi dunia terhadap pengembangan teknologi.


 Manfaat dan Dampak dari Ilmu Pengetahuan Alam dan Teknologi

A. Bidang Informasi dan komunikasi Dampak Positif
a. Kita akan lebih cepat mendapatkan informasi-informasi yang akurat dan terbaru di bumi bagian manapun melalui internet
b. Kita dapat berkomunikasi dengan teman, maupun keluarga yang sangat jauh hanya dengan melalui handphone
c. Kita mendapatkan layanan bank yang dengan sangat mudah.
Dampak Negatif
     a. Pemanfaatan jasa komunikasi oleh jaringan teroris (Kompas)
b. Penggunaan informasi tertentu dan situs tertentu yang terdapat di internet yang bisa disalah gunakan fihak tertentu untuk tujuan tertentu
c. Kerahasiaan alat tes semakin terancam. Melalui internet kita dapat memperoleh informasi tentang tes psikologi, dan bahkan dapat memperoleh layanan tes psikologi secara langsung dari internet.
d. Kecemasan teknologi. Selain itu ada kecemasan skala kecil akibat teknologi komputer. Kerusakan komputer karena terserang virus, kehilangan berbagai file penting dalam komputer inilah beberapa contoh stres yang terjadi karena teknologi.
B. Bidang Ekonomi dan Industri
Dampak Positif
1. Pertumbuhan ekonomi yang semakin tinggi
2. Terjadinya industrialisasi
3. Produktifitas dunia industri semakin meningkat. Kemajuan teknologi akan meningkatkan kemampuan produktivitas dunia industri baik dari aspek teknologi industri maupun pada aspek jenis produksi. Investasi dan reinvestasi yang berlangsung secara besar-besaran yang akan semakin meningkatkan produktivitas dunia ekonomi. Di masa depan, dampak perkembangan teknologi di dunia industri akan semakin penting. Tanda-tanda telah menunjukkan bahwa akan segera muncul teknologi bisnis yang memungkinkan konsumen secara individual melakukan kontak langsung dengan pabrik sehingga pelayanan dapat dilaksanakan secara langsung dan selera individu dapat dipenuhi, dan yang lebih penting konsumen tidak perlu pergi ke toko.
4. Persaingan dalam dunia kerja sehingga menuntut pekerja untuk selalu menambah skill dan pengetahuan yang dimiliki. Kecenderungan perkembangan teknologi dan ekonomi, akan berdampak pada penyerapan tenaga kerja dan kualifikasi tenaga kerja yang diperlukan. Kualifikasi tenaga kerja dan jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan akan mengalami perubahan yang cepat. Akibatnya, pendidikan yang diperlukan adalah pendidikan yang menghasilkan tenaga kerja yang mampu mentransformasikan pengetahuan dan skill sesuai dengan tuntutan kebutuhan tenaga kerja yang berubah tersebut.
5. Di bidang kedokteran dan kemajauan ekonomi mampu menjadikan produk kedokteran menjadi komoditi
Dampak negative
1. Terjadinya pengangguran bagi tenaga kerja yang tidak mempunyai kualifikasi yang sesuai dengan yang dibutuhkan
2. Sifat konsumtif sebagai akibat kompetisi yang ketat pada era globalisasi akan juga melahirkan generasi yang secara moral mengalami kemerosotan: konsumtif, boros dan memiliki jalan pintas yang bermental “instant”. {mospagebreak}.

C. Bidang Sosial dan Budaya
Dampak Positif
1.      Perbedaan kepribadian pria dan wanita.
Banyak pakar yang berpendapat bahwa kini semakin besar porsi wanita yang memegang posisi sebagai pemimpin, baik dalam dunia pemerintahan maupun dalam dunia bisnis. Bahkan perubahan perilaku ke arah perilaku yang sebelumnya merupakan pekerjaan pria semakin menonjol.Data yang tertulis dalam buku Megatrend for Women:From Liberation to Leadership yang ditulis oleh Patricia Aburdene & John Naisbitt (1993) menunjukkan bahwa peran wanita dalam kepemimpinan semakin membesar. Semakin banyak wanita yang memasuki bidang politik, sebagai anggota parlemen, senator, gubernur, menteri, dan berbagai jabatan penting lainnya.
2.      Meningkatnya rasa percaya diri
Kemajuan ekonomi di negara-negara Asia melahirkan fenomena yang menarik. Perkembangan dan kemajuan ekonomi telah meningkatkan rasa percaya diri dan ketahanan diri sebagai suatu bangsa akan semakin kokoh. Bangsa-bangsa Barat tidak lagi dapat melecehkan bangsa-bangsa Asia.
3   Tekanan, kompetisi yang tajam di pelbagai aspek kehidupan sebagai konsekuensi globalisasi, akan melahirkan generasi yang disiplin, tekun dan pekerja keras.
Dampak Negatif
1. Kemerosotan moral di kalangan warga masyarakat, khususnya di kalangan remaja dan pelajar. Kemajuan kehidupan ekonomi yang terlalu menekankan pada upaya pemenuhan berbagai keinginan material, telah menyebabkan sebagian warga masyarakat menjadi “kaya dalam materi tetapi miskin dalam rohani”.
2. Kenakalan dan tindak menyimpang di kalangan remaja semakin meningkat semakin lemahnya kewibawaan tradisi-tradisi yang ada di masyarakat, seperti gotong royong dan tolong-menolong telah melemahkan kekuatan-kekuatan sentripetal yang berperan penting dalam menciptakan kesatuan sosial. Akibat lanjut bisa dilihat bersama, kenakalan dan tindak menyimpang di kalangan remaja dan pelajar semakin meningkat dalam berbagai bentuknya, seperti perkelahian, corat-coret, pelanggaran lalu lintas sampai tindak kejahatan.
3. Pola interaksi antar manusia yang berubah.
Kehadiran komputer pada kebanyakan rumah tangga golongan menengah ke atas telah merubah pola interaksi keluarga. Komputer yang disambungkan dengan telpon telah membuka peluang bagi siapa saja untuk berhubungan dengan dunia luar. Selain itu tersedianya berbagai warung internet (warnet) telah memberi peluang kepada banyak orang yang tidak memiliki komputer dan saluran internet sendiri untuk berkomunikasi dengan orang lain melalui internet. Kini semakin banyak orang yang menghabiskan waktunya sendirian dengan komputer. Melalui program internet relay chatting (IRC) anak-anak bisa asyik mengobrol dengan teman dan orang asing kapan saja.
D. Bidang Pendidikan
Dampak Positif
1. Munculnya media massa, khususnya media elektronik sebagai sumber ilmu dan pusat pendidikan. Dampak dari hal ini adalah guru bukannya satu-satunya sumber ilmu pengetahuan.
2. Munculnya metode-metode pembelajaran yang baru, yang memudahkan siswa dan guru dalam proses pembelajaran. Dengan kemajuan teknologi terciptalah metode-metode baru yang membuat siswa mampu memahami materi-materi yang abstrak, karena materi tersebut dengan bantuan teknologi bisa dibuat abstrak.
3. Sistem pembelajaran tidak harus melalui tatap muka.
Dengan kemajuan teknologi proses pembelajaran tidak harus mempertemukan siswa dengan guru, tetapi bisa juga menggunakan jasa pos internet dan lain-lain.
Dampak Negatif
1. Kerahasiaan alat tes semakin terancam Program tes inteligensi seperti tes Raven, Differential Aptitudes Test dapat diakses melalui compact disk.. Implikasi dari permasalahan ini adalah, tes psikologi yang ada akan mudah sekali bocor, dan pengembangan tes psikologi harus berpacu dengan kecepatan pembocoran melalui internet tersebut.
2. Penyalah gunaan pengetahuan bagi orang-orang tertentu untuk melakukan tindak kriminal. Kita tahu bahwa kemajuan di badang pendidikan juga mencetak generasi yang berepngetahuan tinggi tetapi mempunyai moral yang rendah. Contonya dengan ilmu komputer yang tinggi maka orang akan berusaha menerobos sistem perbangkan dan lain-lain.
E. Bidang politik
Dampak Positif
1.      Timbulnya kelas menengah baru .
Pertumbuhan teknologi dan ekonomi di kawasan ini akan mendorong munculnya kelas menengah baru. Kemampuan, keterampilan serta gaya hidup mereka sudah tidak banyak berbeda dengan kelas menengah di negara-negera Barat. Dapat diramalkan, kelas menengah baru ini akan menjadi pelopor untuk menuntut kebebasan politik dan kebebasan berpendapat yang lebih besar.
2.      Proses regenerasi kepemimpinan.
Sudah barang tentu peralihan generasi kepemimpinan ini akan berdampak dalam gaya dan substansi politik yang diterapkan. Nafas kebebasan dan persamaan semakin kental.
3.      Di bidang politik internasional, juga terdapat kecenderungan tumbuh regionalisme. 
Kemajuan di bidang teknologi komunikasi telah menghasilkan kesadaran regionalisme. ditambah dengan kemajuan di bidang teknologi transportasi telah menyebabkan meningkatnya kesadaran tersebut. Kesadaran itu akan terwujud dalam bidang kerjasama ekonomi, sehingga regionalisme akan melahirkan kekuatan ekonomi baru.
Dampak Negatif
1. Penggunaan persenjataan canggih untuk menyerang pihak lain demi kekuasaan dan kekayaan.
2. Terorisme yang semakin merajalela.
3. Kurangnya privacy suatu negara akibat kerahasiaan yang tidak terjamin dengan semakin canggih nya alat –alat pendeteksi.


 Pandangan Islam terhadap Sains dan Teknologi
Islam tidak pernah mengekang umatnya untuk maju dan modern. Justru Islam sangat mendukung umatnya untuk melakukan research dan bereksperimen dalam hal apapun, termasuk sains dan teknologi. Bagi Islam sains dan teknologi adalah termasuk ayat-ayat Allah yang perlu digali dan dicari keberadaannya. Ayat-ayat Allah yang tersebar di alam semesta ini, dianugerahkan kepada manusia sebagai khalifah di muka bumi untuk diolah dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
Pandangan Islam tentang sains dan teknologi dapat diketahui prinsip-prinsipnya dari analisis wahyu pertama yang diterima oleh Nabi Muhammad saw.
“Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang Menciptakan, Dia Telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan Tuhanmulah yang Maha pemurah, Yang mengajar (manusia) dengan perantaran kalam, Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya. (QS. Al-Isra: 1-5)”

Peradaban Islam pernah memiliki khazanah ilmu yang sangat luas dan menghasilkan para ilmuwan yang begitu luar biasa. Ilmuwan-ilmuwan ini ternyata jika kita baca, mempunyai keahlian dalam berbagai bidang. Sebut saja Ibnu Sina. Dalam umurnya yang sangat muda, dia telah berhasil menguasai berbagai ilmu kedokteran. Mognum opusnya al-Qanun fi al-Thib menjadi sumber rujukan utama di berbagai Universitas Barat.
Selain Ibnu Sina, al-Ghazali juga bisa dibilang ilmuwan yang representatif untuk kita sebut di sini. Dia teolog, filosof, dan sufi. Selain itu, dia juga terkenal sebagai orang yang menganjurkan ijtihad kepada orang yang mampu melakukan itu. Dia juga ahli fiqih. Al-Mushtasfa adalah bukti keahliannya dalam bidang ushul fiqih. Tidak hanya itu, al-Ghazali juga ternyata mempunyai paradigma yang begitu modern. Dia pernah mempunyai proyek untuk menggabungkan, tidak mendikotomi ilmu agama dan ilmu umum. Baginya, kedua jenis ilmu tersebut sama-sama wajib dipelajari oleh umat Islam.
Adapun kondisi umat Islam sekarang yang mengalami kemunduran dalam bidang sains dan teknologi adalah disebabkan oleh berbagai hal. Sains Islam mulai terlihat kemunduran yang signifikan adalah selepas tahun 1800 disebabkan faktor eksternal seperti pengaruh penjajahan yang dengan sengaja menghancurkan sistem ekonomi lokal yang menyokong kegiatan sains dan industri lokal. Contohnya seperti apa yang terjadi di Bengali, India, saat sistem kerajinan industri dan kerajinan lokal dihancurkan demi mensukseskan “revolusi industri” di Inggris.
Sains dan teknologi adalah simbol kemodernan. Akan tetapi, tidak hanya karena modern, kemudian kita mengabaikan agama sebagaimana yang terjadi di Barat dengan ideologi sekularisme. Karena sains dan teknologi tidak akan pernah bertentangan dengan ajaran Islam yang relevan di setiap zaman.
Di dunia Islam, ilmu pengetahuan modern mulai menjadi tantangan nyata sejak akhir abad ke-18, terutama sejak Napoleon menduduki Mesir pada 1798 dan makin meningkat setelah sebagian besar dunia Islam menjadi wilayah jajahan atau pengaruh Eropa. Serangkaian peristiwa kekalahan berjalan hingga mencapai puncaknya dengan jatuhnya Dinasti Usmani di Turki. Proses ini terutama disebabkan oleh kemajuan teknologi militer Barat.
Ketika sains dan teknologi Muslim tertinggal dari Eropa dan berusaha mengejar ketertinggalan itu maka timbulah dua sikap, yaitu merumuskan sikap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi peradaban Barat modern, serta sikap terhadap tradisi Islam. Kedua unsur ini masih mewarnai pemikiran Muslim hingga kini.
Saat ini sains teknologi telah dikuasai dunia Barat yang jelas-jelas ingin menghancurkan umat Islam, seperti yang dilakukan oleh Israel terhadap Palestina. Karena teknologi yang tidak dilandasi dengan akhlakul kharimah akan menjadi penghancur dan merusak bumi. Padahal Islam sejak turunnya kitab suci Al Qur’an dan diutusnya Nabi Muhammad saw. sebagai Rasulullah. Menunjukkan bahwa teknologi yang terkandung di dalam kitab suci Al-Qur’an akan membawa rahmat bagi segenap umat di muka bumi ini.




Jumat, 07 September 2012

Kasta Pertemanan


Ambillah sebuah pena dan kertas, lalu berusahalah menulis semua nama teman-temanmu, wahai remaja.
Kemudian, bagilah mereka ke dalam beberapa kelompok.; kamu akan mengetahui siapa dari mereka yang bukan teman sejatimu.
Ada juga dari mereka teman yang kamu temui tiap harinya, baik di dalam mobil ataupun di dalam bus, yang memberimu salam dan kamupun memberinya salam.
Ada juga dari mereka teman kerjamu yang dapat kamu lihat mejanya terletak tepat di samping mejamu.
Apabila kamu menginginkan keadaan yang dapat mengumpulkan pertemanan yang baik dan perbuatan yang dapat memperbaiki semua urusanmu, maka tulislah semua nama teman-temanmu.
Lalu lihatlah setiap orang dari mereka:
Apakah dia baik terhadap dirinya atau tidak?
Apakah dia tulus terhadap teman-temannya atau dia hanya mementingkan dirinya sendiri?
Apakah dia membuat siapa yang berada di dekatnya menjadi senang atau dia malah suka mengganggu?
Jika kamu telah melakukan hal tersebut, maka kamu akan mendapati teman-temanmu bermacam-macam:
  • Kamu mengenalnya sebagai teman yang gemar sholat, berpuasa, dan dia memiliki sifat-sifat orang yang bertakwa dan orang yang sholeh. Namun, dia menjadikan semua itu sebagai tangga untuk meraih dunia dan sebagai jaring untuk meraih harta. Maka kamu akan mengetahui bahwa hakikatnya dia mendustakan apa yang dia tampakkan. Apabila dia berjanji denganmu, dia akan mengkhianatimu. Apabila dia bermuamalah denganmu, maka dia akan menipumu.
  • Kamu mengenalnya sebagai teman yang baik pergaulannya dan dapat dipercaya. Akan tetapi dia tidak sholat, dia tidak berpuasa, dan dia pun tidak memiliki apa-apa dari agamanya melainkan hanya sekedar nama. Maka ketahuilah, ia hanya akan merusak agamamu!
  • Kamu mengenalnya sebagai teman yang sholeh dan gemar beribadah. Ia juga teman bergaul yang dapat dipercaya. Namun dia adalah budak syahwat. Tidaklah dia berucap melainkan mengenai syahwat. Maka ia hanya akan mengganggumu dan membuang kecintaanmu sehingga padam tak berbekas.

  • Kamu mengenalnya sebagai teman yang baik terhadap dirinya sendiri dan terpercaya dalam pergaulannya. Akan tetapi dia tidak bermanfaat untuk temannya dandia tidak gemar menolong orang lain.

  • Kamu mengenalnya sebagai teman yang suka membantu dan memudahkan urusan temannya. Namun dia tidak peduli pertolongan tersebut dia berikan dengan mengorbankan agamanya. Dia mengkhianati amanatnya lantaran hal tersebut. Sehingga dia akan menarik tanganmu dan membawamu bersamanya ke dalam neraka Jahannam.

  • Kamu mengenalnya sebagai teman yang taat beragama, gemar menolong teman-temannya dan menjaga batasan-batasan Allah Ta’ala. Akan tetapi dia tidak mengetahui cara bergaul yang baik.

  • Kamu mengenalnya sebagai teman yang bodoh dan suka berbuat jelek.

  • Kamu mengenalnya sebagai teman yang memuliakanmu nasabmu dan pekerjaanmu. Maka dia akan menjadikanmu perhiasan di dalam hidupnya, atau alat untuk masa depannya. Kamu di sisinya tidak lain hanyalah sebuah perhiasan dinding.

  • Kamu mengenalnya sebagai teman yang sholeh, terpercaya dalam pergaulannya, jujur dalam berkata, bermanfaat untuk temannya, dan membahagiakan orang di sekitarnya. Maka pilihlah ia!

Ringkasnya, teman itu terbagi menjadi lima;

Ada teman seperti udara, kita tidak pernah merasa cukup bersamanya dan selalu membutuhkannya.
Ada teman seperti  makanan, kita tidak dapat hidup dengannya. Terkadang rasanya enak namun adakalanya sulit dicerna.
Ada teman seperti obat yang pahit dan tidak enak, namun kita harus bersamanya dalam beberapa keadaan.
Ada teman seperti khamr (minuman keras), lezat meminumnya namun dia merusak kesehatan dan kehormatan.
Dan ada teman seperti penyakit.

Adapun teman yang seperti udara, maka dia bermanfaat bagi agama dan duniamu.
Adapun teman yang seperti makanan, maka dia bermanfaat bagi agama dan duniamu. Namun terkadang dia menyakiti hatimu dengan kekasarannya dan kejelekan tingkah lakunya.
Adapun teman yang seperti obat, maka kamu membutuhkannya dan dia bermanfaat bagimu. Meskipun begitu, kamu tidak meridhoi agamanya dan pertemananmu dengannya membuatmu merasa tidak nyaman.
Adapun teman yang seperti khamr, maka dia memberikanmu berbagai kenikmatan dan semua hal yang kamu sukai. Akan tetapi, dia merusak akhlakmu dan membinasakan akhiratmu.
Adapun teman yang seperti penyakit, maka dia tidak memberikan secuil manfaat pun darimu baik untuk dunia maupun agamamu. Dia tidak membuatmu senang tatkala bergaul bersamanya maupun berbicara dengannya.
Wajib bagimu untuk menjadikan agama sebagai tolak ukur dan ridho Allah sebagai timbangan.

Maka siapapun yang bermanfaat untuk agamamu, berpegang teguhlah dengannya,melainkan jika dia bukan termasuk orang yang berteman denganmu.
Dan siapapun yang tidak membuatmu senang, maka jauhilah dia, kecuali jika kamu terpaksa berteman dengannya. Karena ini perkara yang darurat, maka bertemanlah dengannya tanpa melampaui batas.
Adapun teman yang tidak membahayakan agamamu dan juga tidak memberikan manfaat untuk duniamu, namun dia cerdas dan menyenangkan, maka cukuplah untukmu menikmati kecerdasannya. Jangan sampai pertemananmu bersamanya mencegahmu dari kewajiban dan mengajakmu berjalan bersamanya menuju kelalaian dan dosa.